“Dan walaupun kau lebih baik tanpa diriku, aku cukup egois untuk memintamu tetap bersamaku.”
Pengalaman pertama dengan buku Harlequin, dan ilfill. Buruk sekali. Vulgar tanpa dasar. Plot dungu, buku ini contoh buruk sebuah kisah dimana adegan seksual lebih penting ketimbang cerita. Balutan kisahnya cinta, tapi tetap saja yang dikedepankan adalah nafsu. Buku sepele yang tak berbobot. So predictable. So lame.
Inilah pertama kalinya saya membaca kisah detektif, dan sangat membencinya. Detektif cabul. Kisahnya adalah penyelidikan sebuah kelas etiket bernama Charmed! oleh kepolisian. Kelas itu diduga merupakan jaringan prostitusi berkedok biro bantuan pelajaran etika kencan. Adalah detektif Kane McDermott yang ditugaskan ke sana dengan berpura-pura sebagai pelanggan. Berbekal nama John Fredericks, yang tahun lalu pernah sukses belajar di sana, Kane memperkenalkan diri. Di sana dia disambut oleh seorang wanita (digambarkan cantik dan pintar) bernama Kayla Luck. Kayla adalah penerus bisnis ini, bisnis kelas etiket milik bibinya yang sudah meninggal. Paman dan bibinya meninggal dalam kecelakaan. Kakak Kayla, Catherine seorang wanita pesimis yang memandang dunia dengan nada negative, selalu menjaganya.
Kane datang untuk mendaftar. Namun dalam prosesnya dia malah jadi juru bantu membetulkan pemanas ruangan. Dengan gaya seorang bisnis-man dari luar kota yang pura-pura butuh pelajaran mendekati cewek, mereka berkelanan. Prosesnya sederhana, namun dibuat rumit sendiri oleh Penulis sehingga kisah sepele ini malah jatuhnya boring.
Perkenalan itu menjadikan persetujuan, mereka akan jalan. Kayla menemani Kane menonton pertandingan bisbol lalu makan malam.”Dia adalah klien.” Begitu kata Kayla selalu mengingatkan. Bahwa jalan malam itu bukan kencan. Namun tentu saja pembaca dengan mudah menebak akan ada cinta diantara mereka. Plot basi macam gini sudah sangat umum. Sayangnya Carly tak mempunyai rencana cadangan, sehingga tebakan itu menjadi nyata.
Setelah nonton pertandingan dan makan malam, mereka berakhir di ranjang. Nah bagian ini yang sungguh mengejutkan. Penerbit sebesar Gramed menterjemahkan buku mengandung pornografi. Cinta satu malam itu diceritakan dengan detail seronok. Bandingkan dengan buku-buku Eka Kurniawan yang walau ada beberapa konten dewasa masih relate sama cerita, ada warningnya 21+. Atau buku-buku Haruki Murakami, ada beberapa yang menjurus panas, namun sangat berkualitas. Simply Sinful kacau, sungguh mengerikan.
Setelah bercinta, sesuai skenario Kane memberi lembar uang ke Kayla. Tentu saja sang wanita marah karena dia bukan wanita murahan. Kayla pergi dengan air mata. Kane mengumpat, kenapa kepolisian menempatkannya di sana bak seorang pria jalang.
Tentu saja kisah terus bergulir untuk kembali mempertemukan mereka. Kayla yang merutuk, suatu malam saat di apartemennya kena rampok. Sang rampok tak meminta uang, namun sebuah buku. Sebelum misinya berhasil, dia kepergok. Kayla sedikit luka, kejadian itu menghantar sang detektif kembali ditugaskan ke sana. Pertemuan mereka sempat berlangsung tegang dan saling marah, dan yah karena ini cerita roman picisan, mereka berbaikan. Dan kisah cinta berlanjut. Apa yang terjadi ketika dua orang penuh nafsu berlainan jenis dalam satu ruang? Ah, kisah klise. Dengan kedok membantu menjaga Kayla, detektif cabul itu menginap di sana.
Kemudian konflik tambahan buku ini dimunculkan lagi. Sang perampok menelpon kembali dan meminta buku yang dimaksud. Minta ketemu di kafe, minta tak lapor polisi. Kesepakatan dibuat dan mereka pun siap menyergap sang antagonis. Jadi benarkan Charmed! Adalah sarang prostitusi? Berhasilkah mereka melumpuhkan musuh? Tebakan mudah sekali.
Saya baru tahu kalau kisah-kisah Harlequin memang vulgar. Pertama teman semeja Rani S,Kom yang bilang, ya memang gitu ceritanya. Klise dan jorok. Hufh, pantas. Kedua di grup Buku Love A Lot Book yang bilang buku Harlequin yang asli berbahasa Inggris-pun cukup seronok. Kedua pernyataan itu jadi nyata setelah membaca buku ini. Sayang sekali. Buku macam gini pastinya ga menarik, dan tak akan bertahan lama di rak buku. Sekali baca, lupakan!
Kutipan-kutipan
“Entahlah, mungkin kau bukan salesman. Mungkin kau…” | “Pembunuh berantai?” Kane menyela sambil tersenyum. | “Tadinya aku berfikir sudah menikah atau memiliki kekasih.” Kata Kayla sambil tersenyum gugup, “tapi saranmu juga harus dipertimbangkan.” – 50-51
Kayla makan apa yang disukainya malam ini dan menikmati setiap suapnya. Dan Kane senang mengamatinya. Ia bertanya-tanya apakah selera sensual Kayla juga tak terkekang. – 61
Kane menelurusi pinggiran renda putih yang mengelilingi payudara Kayla yang penuh, merasakan kulit lembut wanita itu di jemari. Dada Kayla naik-turun seiring nafasnya yang memburu, tetapi ia tetap menatap mata Kane dan tak berkata apa-apa. – 63
Kane menyobek kertas yang rusak itu, lalu meremas dan melemparnya ke tempat sampah. Kayla baru keluar dari kehidupannya selama beberapa jam dan dia tidak bisa berkonsentrasi. – 75
“Apakah kau selalu menawarkan uang kepada wanita-wanita yang tidur denganmu?” – 93
“Tidur denganmu membuatku kehilangan focus.” Cengkeraman Kane di kaki Kayla terlepas dan ia berdiri. “ Itu tidak akan Kane di kaki Kayla terlepas dan ia berdiri. “ Itu tidak akan tjadi lagi.” – 109
Kayla menggeleng, “Tidak tanpa bukti nyata dan tak terbantahkan.” – 129
Catherine berbalik. “Syukurlah kau baik-baik saja. Telpon darurat itu membuatku ketakutan setengah mati. Di mana anjing penjagamu?” – 142
“Naluriku sudah membuatku tetap bertahan hidup lebih dari sekali…” | “Naluriku sudah membuatku tetap kenyang.” – 162
“Hidupkulah yang sudah dijungkirbalikkan dan aku ingin menjadi orang yang meluruskannya kembali. Sama sepertimu, aku mengurus diriku sendiri selama yang kuingat. Aku tidak terbiasa menyerahkan tugas itu kepada orang lain, walaupun keadaan berubah sulit. – 176
Payudara Kayla yang bulat menempel di dada Kane, menempel di tubuhnya seolah wanita itu diciptakan untuk berbaring menempel seperti itu, bersamanya seperti itu, selamanya. – 216
Buat dia terpesona! Masuk dan berubahlah. – 1
Cinta Penuh Godaan | by Carly Phillips | Diterjemahkan dari Simply Sinful| Harlequin | copyright 2000 | alih Bahasa Iing Liana | GM 406 01 12 0010 | Sampul Marcel A. W. | Penerbit Gramedia Pustaka Utama | Cetatan pertama, Maret 2012 | 240 hlm; 18 cm | ISBN 978-979-22-8157-6 | Skor: 1,5/5
Ruang HR NICI – Karawang, 091216 – Sherina Munaf – Lihatlah Lebih Dekat